PENCARIAN KORBAN TERSERET ARUS BANJIR MEMASUKI HARI KE - 2
Metrontb.net - Kota Bima Jum'at 14/01-2022
Pencarian korban (Hildan-12 Tahun) yg terseret akibat arus banjir kemarin di Lingkungan Bonto Kelurahan Kolo kini kembali di lanjutkan
Tim gabungan dari BPBD, Basarnas, Polair, TNI, POLRI serta relawan melakukan penyisiran di seputaran pantai pelabuhan/dermaga Bonto.
Karena di sinyalir mayat korban masih mengendap di sekitar lokasi tersebut
Korban adalah seorang anak yatim karena telah di tinggal mati oleh sang ibu sedangkan bapaknya (Kisman-red) telah menikah lagi dan korban dalam kesehariannya hanya tinggal bersama sang nenek.
Berdasarkan hasil keterangan dari beberapa sumber yang di himpun oleh awak Media pagi hari ini kamis tgl 13/01-2022 korban bersama temannya (Deva-12 tahun yang juga jadi korban terseret banjir namun terselamatkan dan hingga kini masih dirawat di RSUD Bima yg menurut salah satu sumber kondisi kesehatannya makin membaik).
keduanya ikut orang tua mereka bermain ke ladang yang berada di belakang perkampungan Bonto, jelang siang sekitar pukul 12.30 witeng mereka pamit ke orang tua untuk pulang dan kembali kerumah (perkampungan-red).
Di tengah perjalanan dalam posisi mereka masih di gunung hujan deras turun namun naas akibat derasnya hujan serta kondisi alam (gunung-red) dalam waktu singkat berakibat banjir.
saat keduanya sedang menyeberangi sungai arus banjir makin kuat sehingga terseret dan tidak tertolong lagi.
Upaya pencarian yang dilakukan sejak pagi pukul 08.00 witeng hingga pukul 11.30 siang jelang sholat jum'at masih juga belum membuahkan hasil sehingga di sepakati akan di lanjutkan setelah selesai sholat jum'at.
Camat Asakota Suriadin SH yang di konfirmasi saat menyerahkan bantuan kepada orang tua korban (kisman-red) menyampaikan bahwa upaya pencarian tersebut akan terus di lakukan hingga korban di temukan "kita di tuntut untuk bersabar sembari berdo'a agar korban segera di temukan "yang pasti pencarian ini akan terus di lakukan mudah-mudahan nantinya berbuah hasil sesuai harapan kelurga & kita semua" ucapnya
( JHO )