Metrontb.net - Kota Bima - Guru BP SMP 2 Kota Bima Bina siswa Nakal. Seiring dengan perkembangan teknogi yg diikuti oleh masuknya budaya budaya luar kota Bima yang kian hari semakin tidak terfilter lagi.
Mulai dari minuman beralkohol hingga barang haram seperti sabu dan penyalahgunaan narkotika, bukan rahasia lagi dipertontonkan oleh orang orang yang yg sudah ketergantungan dengan barang haram tersebut
Kekhawatiran ini muncul dari guru guru SMP 2 Kota Bima karena menemukan anak anak didik mengisap rokok dan rokok eletrik didalam ruangan kelas berangkat dari kecemasan tersebut Kepala Sekolah Jufrin S.pd ,melalui guru BP/BK Baiq zuriati S.Pd mengundang sejumlah orang murid untuk kesinambungan pembinaan pembinaan kelancaran KBM dan layanan bimbingan dan konseling sehingga atas inusiatif Bapak Ibu guru serta kesadaran orang tua wali hadir untuk mencari solusi dan pemecahan bersama dengan sejumlah guru, al hasil Jumat 3/6 /2022 diruang BP dan BK SMP dihadapan anak anak didik, guru BP dan BK beberkan pelanggaran dan kenakalan anak.
Ada yg mengisap rokok dalam wc dan mengisap rokok elektri bersama sama dalam kelas dan ada yg mengisap rokok satu batang diisap bersama lebih dari satu orang ada juga yg malas masuk diruang belajar semuanya dibina oleh g Bapak Guru dan Ibu guru.
Tanggapan sejumlah orang tua murid atas cara cara dan sikap edukasi guru BP dan BK SMP 2 Kota Bima.
" Syafruddin orang tua dari Nova Porwadi menyampaikan terimakasih banyak kepada Bapak Ibu Guru yg masih ada rasa perduli pada anak anak kami sekalipun waktu pengawasan guru guru sangat terbatas dilingkungan sekolah yang dimulai dari jam 7.39 sd jam 12 saja, tapi kami orang tua murid mengapresiasi tindakan dan cara pembinaan Bapak Ibu Guru yg sekalipun terbatas namun mampu mendeteksi tingkah laku murid sehingga mengetahui apa yg terjadi dg murid
Mewakili sejumlah orang tua murid yg dihadirkan oleh Bapak Ibu guru Syafuddin memohon kepada Bapak Ibu Guru BP/BK untuk tidak bosan bosanya membina dan mendidik dan mengarahkan anak kami, bila perlu dikasih tamparan sebagai peringatan pesanya.
Sementara murid yg diberi pembinaan oleh Bapak Ibu guru menyampaikan permohonan maaf kepada Bapak Ibu Guru dan kepada orang tua dan tidak akan mengulangi lagi perbuatan , apabila kami dikemudian hari kami melakukan hal tersebut siap dihukum atau diberhentikan dari sekolah .janjinya
semoga cara Bapak Ibu guru ini bermafaat bagi anak2. Terimakasih Bapak Ibu guru ungkap ( Ortumu)