Pasangan Daud Subhan Jadi Buah Bibir Rakyat Kota Bima. " Kalau Sudah Maju Pantang Surut Kembali," Kata Muma Daud. - MetroNTB.net

Pasangan Daud Subhan Jadi Buah Bibir Rakyat Kota Bima. " Kalau Sudah Maju Pantang Surut Kembali," Kata Muma Daud.

Kota Bima Metro NTB
Setelah memasang baliho disejumlah sudut sudut strategis diKota Bima Muhammad Daud Bc Hk- Subhan M.Nor SH, menjadi pembahasan seriur ditengah tengah Rakyat Kota Bima.
Hal positif yg diperbincangkan adalah   sebagai figur yg tidak banyak bicara  tapi banyak bersikap, salah satu sikap jelas yang dibicarakan oleh sejumlah warga Kota Bima  adalah tindakan nyata dengan memasang  baliho pasangan calon Walikota dan calon walikota.
M.Hasan  , salah satu tokoh budaya Bima yg juga warga Kota Bima yg  sangat memahami  sejarah lahir dan  pisahnya Kota Bima dan Kabupaten Bima. Bahkan figur yg akan  memimpin . Berikut ceritanya.
Kota Bima lahir dari UU No 13, "  M.Nor Ntonggu ditunjuk sebagai orang nomor satu untuk memimpin  daerah otonomi baru tersebut.
Dalam perjalanan waktu.M.Nor A.Latif  berkompentisi  merebut kursi nomor satu dalam jajararan  pemerintah Kota Bima melalui pemilihan  oleh DPR. Hasil M.Nor Latif terpilih, bahkan  menjadi walikota dua periode atas pilihan langsung rakyat pada pemilihan Kepala Daerah Langsung  (PILKADAL ) , Namun Tuhan berkehendak lain,  M.Nor Latif  diundang menghadap Sang Halik.
Transisi Kota  Bima, "  amanat undang undang.M.Quras  dilantik menjadi Walikota," dan selanjutnya berkompentisi  untuk merebut kursi nomor satu. 
Tahun 2013 silam , pasangan Kakak dan Adik kandung , diberi amanat oleh Rakyat Kota Bima .hingga tahun 2018.
Selanjut Hasan menjelaskan    tentang waktu  kedatangan M.Lutfi yg memanfaatkan banjnir tahun 2016 yg melululantahkan kota bima.Wakil Presiden Yusul Kala memberikan uang lelah kepada  masing KK pada saat itu .tapi dimafaatkan , 
Kesimpulan Ramalan Bukan mendahului." Kata Hasan yg selalu tepat meramalkan kejadian  mulai Nasional, Regional  dan  Lokal," Selalu tepat. 
M.Daud hadir ditahun yg tepat, momentum  yg menguntungkan  dan sebuah nama  sesuai  sejarah lahirnya Kota Bima.Muhammad Daud hadir pada saat dan momen yg tepat tambahnya.
Isyarat terakhir Hasan , Kalau  M.Daud Pasti.

Sementara  dr.H.Soecipto yg ditemui diruang prakteknya minggu lalu  mengatakan  mendukung  pasangan  Daud Subhan   untuk  menjadi Walikota dan Wakil Walikota  tahun 2024 mendatang.



Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda