Kota Bima Metro NTB
Sekalipun tidak dihadiri oĺeh seluruh angkatan tahun 1976 atau seangkatan kelas berbeda pada Sekolah Menengah Pertama (SMPN) No.2.Namun semangat untuk menghadiri acara yg dikemas dengan reuni itu, adalah momentum bertemu muka , seangkatan , seakan akan masih seperti dulu menggunakan baju paramuka dan baju putih biru, dihadapan penggere bendera merah putih , yang lebih dikenal upacara bendera hari senin atau hari hari besar tempo dulu," atau 49 tahun silam,".
Anggapan dan rasa seakan akan masih berumur 14 tahun atau belasan itu, sekarang terbantahkan oleh seleksi alam yg tidak pernah bohong, dengam kondisi wajah se umur 60 mpuluantahun lebih saat ini, " bukti nyata, rambut sudah uban, mata sudah rabun , gigi satu persatu tanpa terasa ,tercopot 0mpong itulah kira kira gambaran alumni yang reuni tersebut."
Keinginan tatap muka untuk melihat dari dekat wajah masing masing semakin panas sehinggah , mungkin berawal dari komunikasi menggunakan alat teknologi canggih yg dimiliki masing masing, bukan rahasia lagi, seperti HP, dan bukan hal sulit dijaman sekarang, tapi hal muda dan, begitu juga dibidang transportasi, tinggal boking , udara, darat, dan laut semuanya tersediabanyak ," Seperti hari ini, menghadirkan ,".dr.Mahrus tidak sulit lagi dizaman sekarang."

Sebelum reuni digelar Tamrin yang juga Alumi 1976 Pada SMP ternama tersebut sempat cerita tentang dr.Mahrus , teman seangkatan, selalu bangun komunikasi, bahas kepribadianya.
Hadir juga Mantan Kepala bank BNI Kupang NTT. IWAN YAKUB SH, dan Juga pemilik Hotel lambintu dan hotel Parewa yang akrab dipanggil baba Piter.merupakan Tokoh tolensi antar sesama dibima.demikian catatan Hartono Wartwan Metro NTB yang dikirim via WA berikutnya,
Kami semua, termasuk yg sudah sarjanah , jadi kenangan yg indah , dan sangat berkesan kisa kisa di waktu duduk dibangku SMP," Semoga adik adik selanjutnya jangan pernah melawan guru , supaya berhasil,pesanya.
Bukan itu saja , tapi reuni SMP N0 2. ini , disambut gembira,oleh peserta, yang hadir dirumah makan Janda diDesa Panda.
Begini kisa disekolah dulu , sekarang dan akan datang , sehingga terjadi nya reuni , unik didengar, Ko yg SMP saja yg akrab dibandingkan dengan yg sudah ditingkat SMA, ini cerita bahwa kami digodok keras oleh guru guru, yg disiplin bijak , sekalipun dieras didijan tidak pernah melawan , karena disekola guru sekaligus sebagai orang tua," Disinilah kami sebagai alumni tahun 1976, bisa dikatakan berhasil karena selalu menjunjung tinggi almamater dan komitmen sekalipun sudaj jadi sarjanah , dan kami todaklupa bersyukur kepada Tuhan Yang maha Esa, yang masih memberi waktu kepada kami semua yang alumni tahun 1976.
Kami semua, termasuk yg sudah sarjanah , jadi kenangan yg indah , dan sangat berkesan kisa kisa di waktu duduk dibangku SMP," Semoga adik adik selanjutnya jangan pernah melawan guru , supaya berhasil,pesanya.